Bangun Pangan Nasional, Bupati Aceh Timur dan Tim Kemenko RI Kunjungi PT BAA

Bangka, Swakarya.Com. Untuk membangun pangan nasional di daerah Aceh Timur, Bupati Aceh Timur, Hasbalah bersama tim Kemenko RI melakukan kunjungan ke Pabrik Tapioka Bangka Asindo Agri (BAA) yang ada di kelurahan Kenanga, Bangka, Selasa (24/5).

Disela-sela kunjungan, Bupati Aceh Timur, Hasbalah mengaku kedatangan mereka bersama tim Kemenko ke pabrik tapioka PT BAA untuk belajar tata cara mengelola sagu serta ternak.

Sejak keberadaan mereka di sekitaran lokasi, tidak tercium aroma tidak sedap saat tim melihat secara langsung pengolahan tapioka yang dilakukan oleh PT BAA.

“Kenapa kita hadir di sini, jadi kita punya lahan yang sangat luas dan sebagian besar banyak ditanami sawit. Jadi saya ingin ada masyarakat di sana menanam singkong dan untuk singkong di sana sudah ada, cuma pabriknya yang belum,” katanya.

Untuk itu kata dia, lewat kunjungan kerja ke PT BAA ini, ke depan ada pabrik tapioka yang akan dibangun disana dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat petani yang ada di Aceh Timur.

Selain itu kata Hasbalah, untuk sagu sendiri, Aceh Timur mempunyai stok yang cukup luas dimana tanaman sagu tersebut tak hanya berada di daerah saja, akan tetapi tanaman sagu yang di maksud berada di 23 Kabupaten/Kota yang tersebar di provinsi Aceh.

“Mudah mudah lewat kunjungan kerja dan kerja sama dengan Kemenko ini, kita bisa mewujudkan pangan nasional,” katanya.

Sementara Asisten Deputi Pangan Kemenko Diah Suradireja menambahkan, kedatangan mereka ke BAA untuk melihat secara langsung pengelolaa sagu dan singkong oleh perusahaan itu untuk diterapkan di daerah lain.

Karena menurut dia, dengan kondisi yang ada saat ini, sagu dapat dijadikan sebagai pangan nasional, dimana diversivasi pangan kedepan, sagu ini dapat dijadikan sebagai pangan yang lebih higienis dengan dukungan banyak pihak.

“Kenapa pilih Aceh, jadi Aceh punya potensi dan lahannya masih luas. Ketika ini dikembangkan disana, maka ini akan menjadi masa depan keberlanjutan pangan yang luar biasa,” katanya.

Saat berada di lokasi, ia bersama tim mengaku takjub atas apa yang dilakukan oleh PT BAA yang berhasil memanfaatkan hasil pengolahan sagu dan singkong yang digunakan untuk pembangkit listrik pengelolaan.

“Dengan kondisi ini, Bangka ini sebenarnya bisa mandiri energi dari hasil pengelolaan yang baik dan saya pribadi ini berharap ini dikembangkan di banyak daerah, termasuk Aceh yang punya potensi besar,” katanya.

Pantauan di lapangan, kedatangan Bupati Aceh Timur bersama tim Kemenko ke Pabrik Tapioka PT BAA disambut oleh Direktur Utama PT BAA.

Disaat yang bersamaan, Dirut PT BAA mendampingi tim yang berkunjung untuk melihat secara langsung pengolahan sagu dan singkong serta biogas yang ramah lingkungan oleh perusahaan itu.

Penulis : Lio

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait