Pangkalpinang, Swakarya.Com. Jajaran Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menerima kunjungan Wakapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol. Drs. Umardani M.Si di ruang kerja Ketua Bawaslu Babel.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan koordinasi terkait pengawasan dan pengamanan Pilkada 2020 serta mengetahui perkembangan terkini mengenai pengawasan tahapan Pilkada pada empat kabupaten di Babel.
“Kedatangan kami tentunya untuk memantapkan koordinasi, karena pelaksanaan Pemilukada semakin dekat, kami juga ingin mengetahui perkembangan terkini pengawasan Pilkada pada empat kabupaten di Babel”, kata Wakapolda Babel saat diwawancarai oleh Tim Humas Bawaslu Babel, Selasa (04-08-2020).
Dalam kesempatan itu juga dibahas mengenai peran pembentukan desa tegap mandiri dalam mensukseskan Pilkada 2020, hal ini dilakukan untuk melaksanakan pembinaan kepada masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam mengawasi proses jalannya Pilkada, sehingga masayarakat diharapkan dapat turut serta memberikan edukasi kepada masyarakat lain di lingkungannya,
“Kami juga sepakat untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di empat kabupaten bersama-sama dengan Bawaslu, sehingga masyarakat bisa kita optimalkan dalam membantu kepolisan dan Bawaslu”, ujar Wakapolda Babel Brigjen Pol. Umardani.
Hal senada juga disampaikan Ketua Bawaslu Babel Edi Irawan yang mengatakan telah menyampaikan perkembangan pengawasan tahapan Pilkada 2020 kepada Wakapolda Babel, bahkan Edi berharap Jajaran Polda Babel dapat memberikan peran maksimal dalam mengamankan setiap tahapan Pilkada 2020,
“Kita sudah menyampaikan aktifitas kegiatan pengawasan kita, kita selalu koordinasi terkait tahapan, nanti kita akan turun kelapangan bersama-sama, harapannya Polda Babel dapat memberikan yang terbaik dalam pengamanan setiap tahapan Pilkada”, kata Edi saat mendampingi Wakapolda Babel.
Selain itu, dalam kunjungan ini juga dibahas mengenai kerawanan Pilkada di Babel yang meliputi antisipasi ‘kampanye hitam’, kerusuhan antar pendukung peserta pemilu, netralitas ASN dan penyelenggara Pemilu, hingga pelaksanaan kegiatan-kegiatan Bawaslu yang bersifat mengumpulkam massa ditengah pandemi covid-19.
Wakapolda Babel Brigjen Pol. Umardani menambahkan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Bawaslu Babel, bahwa situasi dan kondisi saat ini masih relatif stabil, sehingga situasi kondisi secara umum di wilayah Babel masih dinyatakan kondusif, meski demikian Wakapolda Babel tetap meningkatkan intensitas koordinasi dengan Bawaslu Babel,
“Ya situasi masih sama dengan beberapa bulan sebelumnya, tapi kita terus meningkatkan koordinasi bahkan setiap waktu dan setiap saat”, ujarnya.
Untuk menghindari konflik dan protes massa terhadap penyelenggara Pemilu di Babel khususnya pengawas pemilu, Wakapolda berharap agar jajaran Bawaslu tetap professional dalam menjalankan kerja-kerja pengawasan, sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan objektif dan berlandasan aturan yang berlaku. (Red/rls)